Medan, Radar-87.com - Pemerintah Provinsi Sumatera Utara bersama seluruh pemerintah kabupaten/kota menyatakan dukungan penuh terhadap program Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih, yang merupakan inisiatif Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto.
Program ini menjadi bagian dari strategi nasional untuk memperkuat ketahanan pangan, meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa, dan menciptakan pemerataan ekonomi.
Komitmen tersebut disampaikan langsung oleh Gubernur Sumatera Utara Bobby Nasution dalam kegiatan Sosialisasi Pembentukan Koperasi Merah Putih, yang dihadiri Menteri Koperasi Republik Indonesia, Budi Arie Setiadi, kepala daerah se-Sumatera Utara, serta perwakilan kepala desa dari seluruh penjuru provinsi.
Dalam sambutannya, Bobby Nasution menyampaikan bahwa keberadaan Koperasi Merah Putih di setiap desa dan kelurahan diharapkan menjadi motor penggerak perekonomian lokal, khususnya dalam pengelolaan potensi desa, distribusi pangan, dan penguatan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).
“Program ini bukan hanya soal koperasi, tetapi menjadi strategi besar untuk membangun kemandirian desa dan menurunkan angka kemiskinan ekstrem. Kita harus bergerak cepat dan solid agar manfaat program ini benar-benar dirasakan masyarakat,” ujar Bobby Nasution dalam sambutannya. Medan, (30/4/2025).
Pemerintah daerah diminta segera mengidentifikasi kebutuhan teknis dan kelembagaan guna mendukung percepatan pembentukan koperasi, termasuk pelatihan sumber daya manusia, pemetaan potensi ekonomi lokal, serta penguatan sistem pemasaran produk desa.
Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi dalam paparannya menyampaikan bahwa Koperasi Merah Putih akan menjadi tulang punggung dalam sistem distribusi pangan nasional dan menjadi instrumen utama dalam pemerataan pembangunan ekonomi dari desa ke kota.
“Dengan koperasi, kita ingin menciptakan struktur ekonomi yang adil dan merata, dimulai dari desa. Koperasi Merah Putih ini adalah perpanjangan tangan dari semangat gotong royong dan ekonomi Pancasila,” tutup Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi.
Dengan dukungan lintas sektor dan komitmen dari semua pemangku kepentingan, program ini diharapkan menjadi titik tolak baru dalam pembangunan berbasis desa di Sumatera Utara dan seluruh Indonesia.
(Radar-87.com)
