-->

Notification

×

Iklan

-->

Iklan

-->

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Kasus Dosen Jarnawi Sempat Memanas, Akhirnya Minta Maaf: Ini Respons Plt Presma Said Haidatullah

Selasa, 22 Juli 2025 | Juli 22, 2025 WIB | Last Updated 2025-07-22T16:11:47Z

Radar-87.com, Medan - Polemik yang melibatkan dosen Fakultas Hukum Universitas Al-Azhar Medan, Jarnawi, yang sebelumnya membuat gaduh lingkungan kampus akibat pernyataan dan sikapnya yang dinilai merendahkan organisasi mahasiswa, akhirnya mereda setelah yang bersangkutan menyampaikan permintaan maaf secara terbuka. Permintaan maaf tersebut disampaikan Jarnawi pada Selasa (22/7/2025).


Didampingi Rektorat Universitas Al- Azhar Medan Dosen Fakultas Hukum itu minta maaf, setelah gelombang protes dari mahasiswa dan organisasi kemahasiswaan di kampus. Dalam pernyataannya, ia mengakui kekeliruannya dan berjanji akan memperbaiki komunikasi serta menjaga etika dalam berinteraksi dengan mahasiswa.


Plt Presiden Mahasiswa (Presma) Universitas Al-Azhar Medan, Said Haidatullah, angkat bicara terkait perkembangan ini. Dikonfirmasi awak media, Said menyebut permintaan maaf tersebut merupakan langkah yang tepat, meski pihaknya tetap berharap ada evaluasi internal dari pihak kampus terhadap Jarnawi.


“Kami menghargai itikad baik Jarnawi yang sudah meminta maaf secara terbuka. Namun, kami juga berharap pihak rektorat tidak berhenti sampai di sini. Perlu ada evaluasi menyeluruh agar kejadian seperti ini tidak terulang lagi dan kampus tetap menjadi ruang aman bagi mahasiswa,” ujar Said, Selasa sore.


Said juga menyampaikan bahwa dinamika yang sempat memanas kemarin adalah bukti bahwa mahasiswa masih peduli dengan marwah organisasi dan lingkungan akademik yang sehat. Ia meminta seluruh pihak untuk kembali menata hubungan baik demi terciptanya suasana belajar yang kondusif.


“Kami di organisasi mahasiswa selalu siap berdialog, tapi kami juga ingin dihormati sebagai bagian penting dari ekosistem kampus. Jangan sampai ada lagi tindakan yang mencederai semangat kebersamaan,” tambahnya.


Sebelumnya, pernyataan dan sikap Jarnawi terhadap beberapa organisasi mahasiswa di Fakultas Hukum menuai kecaman. Aksi protes sempat digelar di lingkungan kampus, menuntut klarifikasi dan permintaan maaf secara terbuka.


Dengan adanya permintaan maaf ini, mahasiswa berharap pihak rektorat segera menindaklanjuti dengan langkah pembinaan dan menciptakan mekanisme penyelesaian konflik yang lebih baik ke depan.


(Radar-87.com/red)


×
Berita Terbaru Update